Left Ventricular Hyperthrophy
(
1. Jantung Normal 2. Jantung Dengan
LVH )
Hipertrofi ventrikel kiri atau dalam bahasa
inggrisnya Left Ventricular Hyperthropy
(LVH) singkatnya merupakan penebalan atau penambahan massa otot atau miokardium dari ventrikel
kiri sebuah jantung
- Peninggian amplitudo dari gelombang R pada lead dada sebelah kiri ( I, aVL, V5, V6 ) dan
- Peninggian kedalaman dari gelombang S pada lead dada sebelah kanan ( III, aVR, V1, V2 )
- Meningkatnya waktu depolarisasi ventrikel dibandingkan dengan otot yang tidak menebal ( Pelebaran pada kompleks QRS ),
- Terganggunya fase repolarisasi ( Abnormalitas dari gelombang ST-T )
- Aksis arus listrik akan dominant ke arah ventrikel kiri atau dikenal dengan istilah Left Axis Deviation
- Serta pada beberapa kasus bisa saja terdapat pemebsaran atrium kiri atau Left Atrial Enlargement
- Gelombang R yang tinggi pada V5 dan V6
- Gelombang S yang dalam pada V1 dan V2
- Pelebaran kompleks QRS ( umumnya < 0.12 s kecuali ada gangguan konduksi )
- Depresi Segmen ST dan Inversi gelombang T atau dikenal dengan Strain Pattern
- Left Axis Deviation
- Kadang ditemukan Left Atrial Enlargement
Terdapat
beberapa kriteria dalam mendiagnosis LVH pada EKG dengan tingkat sensitifitas
dan spesifitas yang berbeda antara lain sebagai berikut :
1. Sokolow + Lyon (Am Heart J, 1949;37:161)
- Gelombang S V1/V2 + Gelombang R V5/V6 > 35 mV ( Sen 22 %, Spec 100% )
- Gelombang R aVL > 11mV ( Sen 11 %, Spec 100% )
- Bila memenuhi salah satu kriteria diatas maka dapat disimpulkan bahwa pada ekg tersebut terdapat LVH
LVH pada kriteria Sokollow Lyon
- Perhatikan Gelombang R di V5 dan V6 serta S di V1 dan V2.
- Bila dijumlahkan Gelombang S di V2 dan R di V5 maka hasilnya didapatkan sebesar 35 kotak kecil atau setara dengan 35 mV.
- Sesuai kriteria Sokollow Lyon maka pada ekg ini didapatkan LVH.
- Terdapat juga ST depresi dan Inversi T di Lead V5,V6,I dan aVL yang dinamakan Strain Pattern pada LVH
2. Cornell criteria (Circulation, 1987;3: 565-72)
- Gelombang S V3 + R aVL > 28 mm pada Laki-Laki ( Sen 42 %, Spec 96 % )
- Gelombang S V3 + R aVL > 20 mm pada Perempuan ( Sen 42 %, Spec 96 % )
LVH pada kriteria Cornell
- Perhatikan Gelombang R pada aVL dan S pada V3
- Bila dijumlahkan R aVL + S V3 maka hasilnya didapatkan lebih dari 28 kotak kecil atau setara dengan 28 mV
- Sesuai dengan kriteria Cornell maka pada ekg ini terdapat LVH
- Pada Gambar EKG ini juga terdapat Left Axis Deviation yang biasa ditemukan pada LVH
3. Romhilt + Estes (Am Heart J, 1986:75:752-58)
+ECG Criteria
|
Points
|
Voltage Criteria (any of):
|
3 points
|
ST-T Abnormalities:
|
3 points
1 point |
Left Atrial Enlargement in V1
|
3 points
|
Left axis deviation
|
2 points
|
QRS duration 0.09 sec
|
1 point
|
Delayed intrinsicoid deflection in V5 or V6 (>0.05 sec)
|
1 point
|
Kesimpulan :
- Point 4 = Kemungkinan LVH ( Sen 54 %, Spec 85% )
- Point 5 ke atas = LVH ( Sen 33 %, Spec 94 % )
1 = leads commonly used for voltage
criteria. 2 = T wave inversion with ST depression (example in V6),
T wave upright with ST elevation (example in V1). 3 = intrinsicoid
deflection (time from begin of QRS to peak domminant R or S wave) in V6, and P
wave in V1.
Perhatikan angka 1-3 pada ekg di atas
- Terdapat peninggian gelombang R dari kompleks QRS di lead ekstremitas dan V5-V6 dan Gelombang S yang dalam di V1-V2
- Terdapat Depresi ST dan Inversi T pada V4-V6, I dan aVL yang kita kenal dengan Strain Pattern
- Waktu antara defleksi awal QRS sampai mencapai puncak gelombang R lebih dari 0.05 sec pada V4-V6, I, aVL
- Bila kita melihat aksis jantung pada ekg ini, terdapat Left Axis Deviation
- Durasi QRS juga mencapai 0.09 sec
- Jika Temuan itu dijumlah sesuai poin kriteria Romhilt-Estes, maka gambaran EKG ini sudah pasti termasuk dalam kategori LVH.
Kesimpulan :
Dok, saya dua bulan yang lalu jantung berdebar setelah bangun tidur malam (tepatnya setelah bangun langsung ke wc, nah di wc tersebut kejadian). Berdebarnya diiringi kepala agak ringan. Saya sudah ke spesialis jantung. Hasil ekg menunjukkan lvh, tapi ketika dicek stetoskop ternyata normal. Kemudian disarankan rontgen, dan akhirnya disimpul saya sehat.
ReplyDeleteKemarin saya cek ekg lagi ternyata masih lvh. Apa saran dokter?
Apa perlu saya cek echokardiografi?